Di Akhir Perang – Nadin Amizah

Dunia musik Indonesia kembali kedatangan karya fenomenal dari penyanyi muda berbakat, . Lewat lagu berjudul “Di Akhir Perang” (Official Music Video) yang diunggah di kanal Youtube YouTube, Nadin Amizah mengajak pendengar untuk merenungkan realita pahit peperangan dan menyerukan pentingnya perdamaian.

Musik Ballad yang Syahdu: Membawa Pendengar ke Suasana Perang yang Memilukan

“Di Akhir Perang” dibuka dengan petikan gitar akustik yang sayu, menggaet emosi pendengar sejak awal. Nadin Amizah, dengan suara khasnya yang merdu dan penuh perasaan, menyanyikan lirik lagu yang dalam dan penuh makna.

“Senapan berdesis tangis anak negeri / Darah mengering, cerita pilu negeri ini” (Senapan berdesis tangis anak negeri / Darah mengering, cerita pilu negeri ini)*
Bait pertama ini langsung menggambarkan suasana perang yang mengerikan. Suara senjata api dipadukan dengan tangisan anak-anak menjadi gambaran betapa besar penderitaan yang ditimbulkan oleh peperangan.

Aransemen musik ballad yang syahdu semakin menegaskan kesedihan dan kehancuran akibat perang.

Lirik yang Menusuk Kalbu: Menentang Kekejaman dan Mengharapkan Perdamaian

“Di mana cinta itu berada? / Di mana kasih yang hilang sirna?” (Di mana cinta itu berada? / Di mana kasih yang hilang sirna?)*
Lirik selanjutnya menggugat nurani pendengar. Nadin Amizah seperti bertanya kemana perginya cinta dan kasih sayang ketika perang melanda. Pertanyaan ini menimbulkan refleksi tentang pentingnya mengutamakan perdamaian di atas segala sesuatu.

“Di akhir perang nanti, akankah ada yang tersisa? / Hanya cerita duka yang terukir di jiwa” (Di akhir perang nanti, akankah ada yang tersisa? / Hanya cerita duka yang terukir di jiwa)*
Lirik ini berisi keprihatinan terhadap dampak jangka panjang perang. Tidak hanya menghancurkan infrastruktur dan menelan korban jiwa, perang juga meninggalkan luka emosional yang sulit dihilangkan.

“Mari angkat tangan, hentikan semua perang / Biar bunga damai mekar mewangi” (Mari angkat tangan, hentikan semua perang / Biar bunga damai mekar mewangi)*
Menjelang akhir lagu, Nadin Amizah menyuarakan seruan perdamaian. Ia mengajak para pendengar untuk bersatu menghentikan perang dan membangun dunia yang penuh kedamaian.

Official Music Video yang Penuh Makna

Video musik “Di Akhir Perang” semakin menguatkan pesan lagu tersebut. Video tersebut menampilkan adegan perang yang menggambarkan kehancuran, penderitaan, dan perpisahan.

Di sela-sela adegan tersebut, muncul Nadin Amizah bernyanyi dengan penuh penghayatan. Ekspresi wajahnya yang sedih dan penuh harapan semakin membuat para penonton terhanyut dalam lagu ini.

Lebih dari Sekedar Lagu: Seruan untuk Dunia yang Lebih Damai

“Di Akhir Perang” bukan hanya sekedar lagu ballad yang indah. Lagu ini adalah sebuah seruan untuk mengutamakan perdamaian. Nadin Amizah menyadarkan para pendengar tentang betapa berharganya kehidupan dan pentingnya saling menghargai antar sesama manusia.

You might also like