Tungkek Mambaok Rabah – Cantika Nuswantoro Adella

Musik tradisional Indonesia selalu memiliki daya tarik yang khas, dan salah satu lagu yang berhasil menggabungkan elemen-elemen tersebut adalah “Tungkek Mambaok Rabah,” yang dinyanyikan oleh Cantika Adella dan diiringi oleh OM Adella. Lagu ini tidak hanya membawa kita pada nuansa budaya yang kaya, tetapi juga menghadirkan sentuhan modern yang membuatnya semakin menarik.

Asal Usul Lagu
“Tungkek Mambaok Rabah” adalah lagu yang berasal dari daerah Minangkabau, Sumatera Barat. Istilah “tungkek” dalam bahasa Minang berarti “siku” atau “sudut,” sementara “mambaok” berarti “memikul” dan “rabah” bisa diartikan sebagai “beban” atau “tugas.” Secara keseluruhan, lagu ini menggambarkan tentang kehidupan dan tantangan yang harus dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks masyarakat Minangkabau yang dikenal dengan adat istiadatnya yang kaya.

Lagu ini diaransemen sedemikian rupa sehingga tetap mempertahankan nuansa tradisionalnya, namun dengan aransemen musik yang lebih modern dan energik. Ini membuat “Tungkek Mambaok Rabah” cocok untuk didengar oleh berbagai kalangan, baik generasi tua maupun muda.

Pesan yang Terkandung
Lirik dari “Tungkek Mambaok Rabah” mencerminkan semangat juang dan ketahanan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Pesan ini sangat relevan, terutama bagi generasi muda yang sering kali menghadapi berbagai tekanan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui lagu ini, Cantika Adella mengajak pendengar untuk tidak mudah menyerah, meskipun beban hidup terasa berat.

Tema ini juga terlihat dalam penyampaian vokal Cantika yang penuh emosi. Ia berhasil menghidupkan setiap bait lagu dengan ekspresi yang mendalam, sehingga pendengar dapat merasakan semangat dan ketulusan dari setiap lirik yang dinyanyikan.

Aransemen Musik
Salah satu keunggulan dari “Tungkek Mambaok Rabah” adalah aransemen musiknya yang menarik. Kombinasi alat musik tradisional seperti gendang dan talempong dengan alat musik modern seperti gitar listrik dan keyboard menciptakan harmoni yang seimbang. OM Adella, sebagai grup musik pengiring, berhasil memberikan sentuhan yang pas, sehingga lagu ini terasa segar dan energik.

Irama lagu yang cepat dan ritmis juga membuatnya sangat cocok untuk acara-acara yang meriah, seperti pernikahan atau pesta adat. Keberanian untuk memadukan elemen tradisional dengan modernitas menjadikan lagu ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga sebagai media untuk melestarikan budaya daerah.

Popularitas dan Penerimaan
Sejak dirilis, “Tungkek Mambaok Rabah” mendapatkan sambutan positif dari masyarakat. Lagu ini berhasil menarik perhatian banyak pendengar, terutama di platform media sosial seperti TikTok dan Instagram. Banyak orang yang menggunakan lagu ini sebagai latar belakang untuk video kreatif mereka, yang menunjukkan betapa lagu ini mampu menginspirasi dan menghibur.

Selain itu, penampilan Cantika Adella yang memukau di atas panggung juga turut mempengaruhi popularitas lagu ini. Dengan gaya berpakaian yang menarik dan gerakan tari yang dinamis, ia berhasil mencuri perhatian banyak orang dan mengajak mereka untuk ikut bernyanyi bersama.

Kesimpulan
“Tungkek Mambaok Rabah” bukan hanya sekadar sebuah lagu; ia adalah representasi dari kekayaan budaya Indonesia yang harus kita lestarikan. Melalui sentuhan modern yang dihadirkan oleh Cantika Adella dan OM Adella, lagu ini berhasil menjangkau hati banyak orang, terutama generasi muda.

Pesan yang terkandung dalam lagu ini mengingatkan kita akan pentingnya semangat juang dalam menghadapi kehidupan. Dengan mendengarkan lagu ini, kita tidak hanya menikmati musik yang indah, tetapi juga mendapatkan inspirasi untuk terus berjuang dalam menghadapi berbagai tantangan.

Dengan segala keindahan dan makna yang terkandung di dalamnya, “Tungkek Mambaok Rabah” layak untuk dijadikan salah satu lagu yang selalu ada dalam playlist kita. Mari kita terus dukung dan lestarikan budaya musik tradisional Indonesia agar tetap hidup dan relevan di tengah perkembangan zaman.

Liryc ♪ Tungkek Mambaok Rabah ♪

Dakek caliak mancaliak
Jauah jalang man jalang
Sakik basilau sanang bahambauan
Baitulah badunsanak jo basudaro…
Baitulah badunsanak jo basudaro

Cabiak cabiak sibulu ayam
Takadang rapek kadang maranggang
Ketek salapiak sakatiduran..gadang baiyo dlm rundingan
Bakakak jo baradiak..dakek mangko ka berang
Bakakak jo baradiak..jauh mangko ka sayang..

Reef…
Bagumam galak kutiko lai
Di nan tido kok dapek samo manangih
Tanyo batanyo nasib ka mujua
Ringan dijinjiang barek dipikua

Antah ko Tungkek mambao rabah
Tunggak tuo tampak baransua guyah
Daulu pai sairiang jalan..
Kini pulang raso basimpang

Iyo baiyo basudaro..
Samo manjago sarumah tuo
Salamo hiduik roda baputa
Nan ka nasib tantu batuka…

You might also like