Tangis Bahagia – Tasya Rosmala Adella

Lagu dangdut “Tangis Bahagia – Tasya Rosmala Adella – OM Adella” bukan sekadar lagu dangdut koplo biasa. Dibawakan dengan suara khas Tasya Rosmala yang merdu dan diiringi musik dangdut yang energik, lagu ini bercerita tentang kisah cinta yang rumit dan penuh dengan emosi yang bercampur baur. Mari kita kupas lebih dalam makna tersirat yang terkandung di balik lagu “Tangis Bahagia”.

Judul Penuh Kontradiksi: “Tangis Bahagia”

Judul lagu “Tangis Bahagia” langsung menetapkan benang merah cerita tentang kontradiksi perasaan yang dialami sang protagonis. Bagaimana mungkin seseorang bisa menangis sementara dia merasa bahagia? Judul ini menegaskan adanya perasaan yang bercampur baur, antara kehilangan dan kelegaan dalam hubungan cinta.

Lirik yang Menyentuh Emosi

Lirik lagu “Tangis Bahagia” disusun dengan bahasa yang sederhana tetapi penuh dengan penghayatan. Setiap bait lirik mengugah emosi pendengar dan membuatnya terlibat dalam kisah cinta yang sedang dipaparkan. Beberapa penggalan lirik yang menarik untuk dicermati antara lain:

“Pergi tinggalkan jejak luka yang membara. Mengapa kau tega hentikan semua cerita kita?”
Lirik ini menggambarkan kekecewaan dan ketidakpercayaan terhadap pasangan yang telah meninggalkan. Jejak luka yang ditinggalkan masih menyakitkan, dan pertanyaan tentang alasan putusnya hubungan terus menghantui pikiran.

“Memori indah tawa dan cerita. Tak mungkin begitu saja terhapuskan dari jiwa.”
Lirik ini bercerita tentang keengganan sang protagonis untuk melupakan kenangan manis bersama mantan pasangannya. Memori indah yang telah dibangun dianggap tidak mungkin begitu saja dihapuskan dari ingatan.

“Kini kau hadir kembali dengan cinta yang suci. Rela tuk menunggu dirimu tuk kembali padaku.”
Lirik ini mengungkapkan kebalikan dari perasaan dalam bait lirik sebelumnya. Meskipun telah ditinggalkan dan dilukai, sang protagonis masih menaruh cinta dan rela menunggu mantan pasangannya kembali.

“Tangis bahagia yang kurasa. Kau hadir kembali walau luka takkan sembuh.”
Lirik ini menjelaskan kontradiksi perasaan yang dimaksud dalam judul lagu. Sang protagonis menangis karena bahagia atas kembalinya mantan pasangannya, meskipun luka lama yang ditinggalkan belum benar-benar sembuh.

Musik Dangdut yang Energik dan Emosional

Irama musik dangdut koplo dalam lagu “Tangis Bahagia” didominasi oleh alunan gitar dan dram yang enerjik. Meskipun begitu, aransemen musik ini tetap menghasilkan suasana yang emosional dan melankolis. Perpaduan antara lirik yang sedih dan musik yang kuat menciptakan kontras yang menarik dan membuat lagu ini mudah diingat pendengar.

Video Klip yang Penuh Makna: Visualisasi Emosi

Official Music Video “Tangis Bahagia” turut memperkuat pesan yang diinginkan disampaikan lagu ini. Video tersebut menampilkan Tasya Rosmala sedang berakting dengan penuh penghayatan.

Liryc ( Tangis Bahagia )

Setelah kau pergi
Aku bersumpah
Pintu hatiku
Tak akan kubuka untukmu lagi

Aku menangis bukan menyesali
Kepergianmu dari hidupku
Aku menangis karena bahagia
Lepas dari semua derita

Setelah kau pergi
Aku bersumpah
Pintu hatiku
Tak akan kubuka untukmu lagi

Bila dulu kau tulus menyintai diriku
Mengapa kau biarkan
Orang lain menjamahku?

Malah kau menutupi kedua belah matamu
Seakan kau menyuruhku
Menjual diri ini
Tapi kini engkau pergi
Setelah aku menjadi layu

Setelah kau pergi
Aku bersumpah
Pintu hatiku
Tak akan kubuka untukmu lagi

Bila dulu kau tulus menyintai diriku
Mengapa kau biarkan
Orang lain menjamahku?

Malah kau menutupi kedua belah matamu
Seakan kau menyuruhku
Menjual diri ini
Tapi kini engkau pergi

You might also like