Sigar – Shinta Arsinta

Lagu “SIGAR – SHINTA ARSINTA (Official Music Live)” menjadi salah satu karya yang mampu mencuri perhatian di dunia musik dangdut. Dengan lirik yang penuh makna dan penampilan live yang memukau, Shinta Arsinta berhasil menyampaikan pesan tentang kekecewaan dalam cinta dengan begitu mendalam.

Judul yang Bermakna: Sigar

Kata “Sigar” dalam bahasa Jawa memiliki arti “rokok”. Namun, dalam konteks lagu ini, kata “sigari” memiliki makna kiasan yaitu “membakar hati”. Judul ini langsung memberikan gambaran tentang tema utama lagu, yaitu rasa sakit hati yang mendalam.

Lirik yang Menusuk Hati: Gambaran Kekecewaan Mendalam

Lirik lagu “SIGAR” ditulis dengan bahasa Jawa yang sederhana namun mampu menyampaikan emosi dengan sangat kuat. Setiap bait lirik menggambarkan perasaan kecewa, marah, dan sakit hati yang dialami oleh sang penyanyi. Beberapa penggalan lirik yang menarik antara lain:

“Tegone saiki ati mbok sigari” (Tega sekali kau bakar hatiku)
“Kesan indah pertama kau datang seolah cinta, dengan senang hati aku menerima, kau permainkan hati yang jatuh cinta”
Lirik-lirik tersebut menggambarkan perasaan kecewa yang mendalam karena dikhianati oleh orang yang dicintai. Sang penyanyi merasa dipermainkan hatinya dan merasa sangat sakit hati.

Musik Dangdut yang Bertenaga: Mengiringi Emosi

Musik dangdut yang digunakan dalam lagu “SIGAR” memiliki peran penting dalam menyampaikan emosi. Irama yang bertenaga mampu menggambarkan kemarahan dan kekecewaan yang dirasakan oleh sang penyanyi. Namun, di beberapa bagian, irama musik juga menjadi lebih lembut, menggambarkan kesedihan dan kepasrahan.

Penampilan Live yang Memukau: Emosi Tercurah Melalui Vokal

Penampilan live Shinta Arsinta dalam lagu “SIGAR” semakin memperkuat pesan yang ingin disampaikan. Dengan suara yang kuat dan penuh penghayatan, ia mampu menyampaikan emosi dengan sangat baik. Ekspresi wajahnya yang menggambarkan kesedihan dan marah menambah kekuatan dalam menyampaikan pesan lagu.

Lebih dari Sekedar Lagu Dangdut: Refleksi Kehidupan

Lagu “SIGAR – SHINTA ARSINTA (Official Music Live)” tidak hanya sebatas lagu dangdut biasa. Lagu ini menjadi refleksi tentang kehidupan dan pengalaman cinta yang tidak selalu berjalan mulus. Melalui lagu ini, pendengar dapat merasakan empati dan memahami bahwa perasaan kecewa dan sakit hati adalah hal yang wajar dialami oleh manusia.

Kesimpulan

“SIGAR – SHINTA ARSINTA (Official Music Live)” adalah sebuah karya musik yang mampu menyentuh hati pendengar dengan kekuatan lirik dan penampilan yang memukau. Lagu ini menjadi bukti bahwa musik dangdut mampu menyampaikan pesan yang dalam dan bermakna.

Lyric :
Sigar

Sinten sing sambat kulo niki kuat
Ning pas we ninggal lungo wektune mboten tepat
Lagi bungah bungahe nyawang esemmu
Wes dikon lali kaleh sigaran ati

Melek o sayang aku sing berjuang
Nibo nangi pontang panting ben ra kurang
Dengan gampange sampean ninggal sayang
Tanpo mikerke kabeh sing wes berjalan

Kangen ngingeti caramu mlaku
Kangen ngingeti caramu gudo aku
Tego tegone saiki
Ati mbok sigari

Kesan indah pertama kau datang seolah cinta
Dengan senang hati aku menerima
Kau permainkan hati yg jatuh cinta
Kau tega mendua

Genah njobo njerone wes saling podo ngertine
Nanging neng ngopo kok ra mbok pertahanke
Tipise pertahanan atimu
Nyoto kalah kaleh masa lalumu

Sigar sigaraning ati ……
Nyigari ati ……

Hoooo woo tapi ………

Kangen ngingeti caramu mlaku
Kangennnn …..
Kangennnn …..
Tego tegone saiki
Ati mbok sigari …..
Ati mbok sigari …..

Kesan indah pertama kau datang seolah cinta
Dengan senang hati aku menerima
Kau permainkan hati yg jatuh cinta
Kau tega mendua

Genah njobo njerone wes saling podo ngertine
Nanging neng ngopo kok ra mbok pertahanke
Tipise pertahanan atimu
Nyoto kalah kaleh masa lalumu

You might also like